Saya membacakan cerita untuk anak-anak di TBM Azka Siumbut-umbut Kec. Kisaran Timur Kab. Asahan Sumut |
Nabi
Muhammad SAW sebelumnya adalah orang yang tak pandai membaca, sampai
ketika ia diperintahkan oleh Allah SWT melalui malaikat Jibril supaya pandai
membaca. Sejarah ini terekam dalam Al-Qur’an Surat Al-Alaq ayat 1-5, merupakan
wahyu pertama yang dimulai dengan kata Iqro, “Bacalah!”. Hal ini mengisyaratkan
kepada kita agar mampu menjadi pribadi yang gemar membaca. Membaca dalam
konteks yang diajarkan Allah kepada kita tidak hanya kepada kitab, tapi semua
yang telah diciptakan oleh Allah SWT baik yang tersurat (tekstual) atau
tersirat (kontekstual). Ayat tersebut memberi isyarat yang sangat baik bagi
pola pikir manusia, khususnya bagi umat Islam. Dengan penurunan ayat tersebut
pada tahap awal, Allah SWT mengingatkan bahwa nilai bacaan berada pada posisi
yang utama. Karena itu, sabda Rasulullah SAW
“Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap muslim” merupakan anjuran
yang sangat erat kaitannya dengan wahyu pertama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar